“Yang jelas saya ingin meminta pada pemerintah pusat kalau saya terpilih lagi. Tolonglah dibalik, sekarang nih yang gede-gede ini sedang dikerjakan, tolnya segala macam nyambung sampai ke timur, tolong dibalik ke pengusaha kecil,” ungkapnya.
Ali menjelaskan, 70 persen pengusaha jasa konstruksi berskala kecil dan menengah. Di Jawa Barat badan usaha Gapeksindo sudah ada sekitar 1300an. Jumlah yang diginifikan untuk menyerap tenaga kerja konstruksi di berbagai daerah.
“Karena anggota pengusaha konstruksi itu ada 70 persen. Pemain besar itu bisa dihitung, BUMN hanya berapa. Gapeksindo ada 1300an badan usaha itu dalam 5 tahun ini,” kata dia.
Selain merumuskan usulan strategis ke pemerintah, DPD Gapeksindo Jawa Barat juga meminta pemerintah memperkerjakan pejuang usaha jasa konstruksi pada posisi strategis. Bukan malah mempercayakan orang partai pada posisi tersebut.
“Tolong ini diperbantukan, diusahakan untuk menjadi komisaris independen di BUMD. Jangan dikasih ke partai dong, yang ngerti bisniskan orang bisnis,” tukas dia. (wan)